MANAJEMEN BOARDING SCHOOL DALAM MENGEMBANGKAN WAWASAN KEAGAMAAN PESERTA DIDIK MAN 2 PALU
Abstract
Penelitian ini membahas tentang “Manajemen Boarding School dalam mengembangkan Wawasan Keagamaan Peserta Didik MAN 2 Palu”. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan manajemen boarding school dalam mengembangkan wawasan keagamaan MAN 2 Palu. Kegiatan ini difokuskan pada bagaimana pengelolaan boarding school dalam mengembangkan wawasan keagamaan peserta didik MAN 2 Palu. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data atau penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: manajemen boarding school di MAN 2 Palu sudah berjalan dengan baik. Manajemen boarding school dilakukan dengan menerapkan fungsi-fungsi manajemen yaitu perencanaan program boarding seperti visi misi, terhusus dalam bidang keagamaan mereka merencanakan materi- materi pelajaran dan desain pembelajaran. Kemudian pengorganisasian tenaga pengajar dan pembelajaran, penggerakkan sumber daya manusia, pelaksanaan kegiatan, dan pengontrolan peserta didik MAN 2 Palu. Pelaksanaan kegiatan di boarding berjalan dengan baik.hal ini dapat dilihat dari keadaan perserta didik yang begitu padat dengan jadwal kegiatan yang disusun, lahirnya hafidz/hafidza di lingkugan boarding school dan penerapan dalam menggunakan bahasa Arab, Inggris secara bergantian selama 2 pekan sekali. Adapun pengembangan wawasan peserta didik boarding school dilakukan dengan berbagai kegiatan seperti pengajian, kegiatan tahfiz, kajian fiqih,kajian hadis, kajian tafsir, pembelajaran bahasa Arab yang menerapkan penggunaan dua bahasa dan juga pembiasaan peserta didik untuk menjadi imam sholat berama’ah secara bergantian bagi santriwan serta adanya pelatihan pidato bahasa Arab. Implikasi dari penelitian ini adalah pengelolaan boarding school sangat berperan aktif dalam menambah wawasan keagamaan peserta didik serta dapat membentuk karakter islami peserta didik sesuai dengan tuntunan islam. Namun memiliki kekurangan dalam hal administrasi kearsipan data tentang boarding school