Peran Gender dan Status Perempuan dalam Masyarakat Islam di Kota Palu
Abstract
Gender dan peran perempuan dalam Islam adalah subjek yang sangat dalam dan kompleks, sering menjadi bahan diskusi utama dalam ranah agama, budaya, dan sosial. Perspektif Islam tentang gender, menyoroti baik interpretasi tradisional maupun usaha-usaha modern dalam mencapai kesetaraan gender dalam kerangka ajaran Islam. Islam telah menghapuskan belenggu perbudakan dan menjunjung tinggi persamaan hak, tidak pernah mengistimewakan satu jenis kelamin atas yang lain. Islam hadir sebagai agama yang menyebarkan kasih sayang yang universal. Adapun tujuan dari penelitian tentang peran gender dan status Perempuan dalam masyarakat islam di Kota Palu adalah untuk mendapatkan pemahaman komprehensif dan mendalam mengenai fokus dari penelitian ini yang dipengaruhi oleh ajaran islam, adat lokal dalam masyarakat islam khususnya di wilayah Kota Palu. penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode analisis wacana kritis, Pengumpulan data melalui beberapa teknik meliputi; studi dokumentasi, wawancara mendalam dengan beberapa tokoh, Observasi partisipatif. Analisis data menggunakan analitis wawancara kritis (Critical Discourse Analysis – CDA), terutama model Norman Fairclough. Pada masa kerasulannya, Nabi Muhammad melakukan perubahan drastis dan revolusioner terhadap status perempuan. Nabi Muhammad mengajarkan untuk merayakan kelahiran bayi perempuan dengan aqiqah, padahal sebelumnya aqiqah hanya untuk anak laki-laki. Salah satu misi utama Islam adalah memuliakan manusia tanpa memandang jenis kelamin, dan prinsip keadilan, kesetaraan, serta saling menghargai merupakan inti ajarannya. Peran gender dan status perempuan adalah isu krusial yang terus menjadi perhatian global termasuk di Indonesia, Khususnya dala konteks masyarakat Islam. Kota Palu, sebagai salah satu wilayah denyan mayoritas penduduk muslim. Menawarkan konteks yang menarik untuk memahami bagaimana ajaran agama, budaya lokal, dan dinamika sosial ekonomi dapat berinteraksi dan membentuk pemahaman dan praktik perangender serta status perempuan. Kemudian penelitian ini akan mengkaji secara mendalam tentang bagaimana status perempuan tercermin dalam berbagai dimensi kehidupan serta faktor-faktor dominan yang cukup berpengaruh dimasyarakat Islam di Kota Palu.
Copyright (c) 2025 Fatun Nisya, Adawiyah Pettalongi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.