Aksentuasi Nilai Islam dan Masyarakat Sebagai Diferensiasi Era Society 5.0

  • Sitti Masyithah
  • Sitti Hasnah
  • M. Taufan. B

Abstract

Artikel ini membahas tentang Aksentuasi Nilai Islam dan Masyarakat Sebagai Diferensiasi Era Society 5.0. Melirik kasus terkini, seiring berjalannya waktu, teknologi yang dibuat manusia semakin berkembang. Maka lahirlah sebutan  society 5.0 yang digagas bermula oleh negara tirai bambu tersebut.  Konsep ini berimplementasi pada ilmu pengetahuan berbasis modern (AI, Robot, Lot) dihadirkan untuk kebutuhan manusia dengan tujuan kenyamanan.

Adapun masalah yang akan dibahas bagaimana Nilai Islam dan Masyarakat?, bagaimana Diferensiasi Era Society 5.0 Dalam Tinjauan Sosiologi?, bagaimana Aksentuasi Nilai Islam dan Masyarakat Sebagai Diferensiasi Era Society 5.0?. Bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis nilai Islam dan masyarakat.

Metodologi pada makalah menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, penelitian ini diwujudkan dengan menafsirkan topik utama variabel dan kemudian menghubungkan dengan variabel data yang lain, dengan hasil disajikan dalam kalimat. Penulis menitik beratkan pada analisis sub tema berpusat pada Islam dan Masyarakat mencapai sosial dan keagamaan di era 5.0.

Kesimpulan penelitian, bahwa kehadiran era society 5.0 memberi pemahaman kepada masyarakat menuntut untuk lebih mempersiapkan secara matang dalam menghadapi perubahan dunia yang serba cepat. Dalam menghadapi era society 5.0, dunia pendidikan berperan penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, selain pendidikan beberapa elemen dan pemangku kepentingan seperti pemerintah, Organisasi Masyarakat (Ormas) dan seluruh masyarakat juga turut andil dalam menyambut era society 5.0 mendatang. Konsep Society 5.0 merupakan penyempurnaan dari konsep-konsep yang ada sebelumnya. Keprihatian atas masalah di atas telah menjadi pusat perhatian para aktivis dan peneliti perdamaian untuk menemukan gambaran komprehensif, mulai dari penyebab, dampak, resolusi konflik dan komitmen bersama dalam menjaga perdamaian dan kesejahteraan sosial dan keagamaan

Published
2022-08-05