Pendidikan Islam di Era Merdeka Belajar

Abstract

Problem mendasar pengembangan sumber daya manusia terletak dari ketidakmampuannya menghadapi persaingan. Lulusan yang dihasilkan oleh lembaga pendidikan sering kali tidak relevan dengan dunia kerja. Merdeka Belajar sudah menjadi kebijakan yang tidak mungkin dihindari. Kebijakan yang digagas ini bertujuan untuk memperbaiki proses pendidikan sehingga menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan menghadapi tantangan. Pedidikan Islam memiliki keunikan, karena pendidikan Islam tidak hanya sekedar transfer pengetahuan  tetapi juga adanya tuntutan pengamalan sehingga lulusan Pendidikan Islam juga memiliki ketundukan dan kepatuhan. Di tengah merdeka belajar, bila diteropong secara hiper-realiti, Pendidikan Islam di era merdeka belajar ini belum secara kuat membuat distingsi benar-benar orisinil dari pendidikan Islam. Lembaga pendidikan Islam masih sangat dipengaruhi oleh otoritas kelembagaan induknya, sehingga lembaga pendidikan berjalan tidak sepenuhnya menjalanan konsep merdeka belajar.